Danau Lido Terdapat di Bogor / Sukabumi? Harga Tiket Masuk Wisata + Misteri Angker

Lokasi: Jl. Lido, Watesjaya, Cigombong, Bogor, Jawa Barat, 16110
Map: KlikDisini
HTM: Rp 5000
Buka/Tutup: 08.00-17.00
Telepon:

foto by cubbyrecha.wordpress.com

Bicara tentang danau, negara dengan sebutan zamrud khatulistiwa ini memiliki banyak sekali danau alami. Di setiap daerah memiliki ceritanya sendiri, baik cerita logis sebenarnya maupun cerita mitos atau legenda yang telah lama beredar di masyarakat.

Walau banyak versi cerita beredar di baliknya, tidak akan menurunkan minat pengunjung ingin berkunjung ke danau tersebut, kecuali terdapat tanda bahaya mengharuskan masyarakat untuk tidak berada di dekat danau.

Misalnya saja danau di kaki gunung berapi. Bila gunung berapi sedang status waspada, diharapkan tak ada satupun pengunjung mendekati danau. Termasuk sedang dalam perbaikan fasilitas di sekitarnya.

Cekungan yang terbentuk alami ini selalu menjadi daya tarik wisata. Umumnya danau alami di Indonesia terbentuk akibat letusan gunung berapi. Namun ada juga beberapa danau buatan yang tak kalah menarik.

foto by akuadri.blogspot.co.id

Danau buatan ini dibuat untuk beberapa tujuan tertentu. Salah satunya berada di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yaitu Danau Lido.

Tempat ini sudah ada sejak zaman Belanda tempo dulu, sengaja dibuat sebagai tempat peristirahatan atau tempat singgah para pejabat, pemilik perkebunan dan juga petugas pengawas pembangunan jalan raya antara Bogor dan Sukabumi.

foto by bandung.panduanwisata.id

Dibangun di atas lahan seluas 1.7 hektar pada tahun 1898. Terletak di lembah Cijeruk dan Cigombong, dengan sumber air berasal dari sungai dan mata air bendungan.

Untuk bendungannya berada di Kampung Tambakan, namun sudah tertimbun tanah, bila pemerintah setempat berinisiatif untuk merapihkan kembali bendungan tersebut, pastinya akan menjadi objek wisata utama.

Keunikannya bendungan tersebut adalah terbuat dari kaca yang tebal. Tentu akan memberikan pemandangan indah bagi pengunjung yang melihat dari bawah, sangat khas Belanda.

Selain itu juga, danau Lido bila dilihat atas, bentuknya seperti mangkuk yang terletak di kaki Gunung Gede Pangrango. Bahkan di sekitar area danau ada juga air terjun Cikaweni yang airnya mengalir hingga ke sisi gunung gede.

Lanjut:  10 Tempat Foto Kece di Bogor Ini Cocok Untuk Kawula Muda Sepertimu, Coba Yuk!

Benar-benar sempurna untuk sebuah kompleks wisata. Namun saat ini hanya dimanfaatkan sebagai lokasi memancing.

Banyak juga warga lokal hobi mancing di sini, walau banyak juga wahana permainan air yang disediakan seperti speed boat, sepeda air, berkeliling danau dengan perahu rakit, hingga permainan outbond seperti flying fox, terjun payung dan aeromodelling dapat Anda coba di sini.

foto by lidooutbound.com

Dahulu air danau begitu jernih dan bersih, sekarang sudah tercemar. Pencemaran yang terjadi bukan dari mana-mana, melainkan dari ikan-ikan yang berada di dalamnya, karena tempat ini juga berfungsi sebagai kolam pemancingan.

foto by instagram.com/aepsaepulloh.ll.ipay/

Fasilitas yang terdapat di kawasan Danau Lido, termasuk lengkap. Fasilitas tersebut adalah kolam renang, area balkon untuk tempat bersantai, gedung serba guna terletak di seberang danau, bisa dimanfaatkan sebagai tempat pertemuan, lapangan golf, serta area wifi.

Untuk pengunjung yang ingin memiliki foto dengan latar belakang gambar area danau secara keseluruhan dapat menyeberang ke daratan kecil di tengah kolam.

Bisa dikatakan tempat ini adalah area rekreasi keluarga, karena semua ada di sini. Penginapan dan resto di dekatnya pun tersedia.

Hotel yang berada di sekitar adalah bangunan bekas peninggalan Belanda zaman dahulu. Tempat tersebut adalah Cottage, didirikan oleh warga Belanda, polisi Pemerintah Hindia Belanda di Batavia, bernama Antonius Johanes Zwijsen.

Mantan polisi Belanda ini awalnya membeli hotel di wilayah Harmoni, Batavia, kemudian mengembangkan usahanya untuk mendirikan hotel di tepi danau Lido.

foto by instagram.com/enderojudin/

Pembangunan hotel atau cottage ini sebenarnya ditujukan untuk istrinya, Catharina Anna Beemster. Mereka menikah pada tahun 1937.

Hingga sekarang foto-foto dari pasangan tersebut masih tergantung cantik di dinding ruang tunggu Hotel Lido. Pada masanya, pasangan Zwisjen selalu menghabiskan waktu di cottage tersebut.

Lanjut:  10 Paket Wisata Cirebon Harga Murah Mulai Rp.170.000 Saja!

Akhirnya memutuskan dibuka untuk umum tahun 1940. Hal tersebut dilakukan setelah Ratu Wilhelmina berkunjungke Lido. Saat itu juga diresmikan restoran pertama kali di area Lido, sekarang bernaman Oranje Lido.

Bagi pengunjung yang datang ke hotel dan restorannya pasti sangat bangga, karena kedua tempat tersebut selain memiliki kisah roman dari pendirinya, juga tempat pertama yang dikunjungi Ratu Wilhelmina.

Bahkan selain menjadi tempat singgah dan peristirahatan Ratu Belanda, Presiden Soekarno juga selalu menghabiskan waktu di kawasan Danau Lido. Tempat inilah yang menginspirasikan beliau untuk menulis sebuah buku berjudul Sarinah.

Mitos Seputar Lido

Sebenarnya agak sulit menentukan di manakah letak dari danau lido ini, masuk ke wilayah mana. Berdasarkan alamat yang tertera, lido masuk wilayah Kabupaten Bogor, lokasinya di pinggir jalan raya Bogor-Sukabumi.

Namun berada di kaki Gunung Gede Pangrango, yang mana gunung api aktif tersebut juga masuk dalam wilayah kabupaten Sukabumi.

Walaupun demikian keindahan alam danau Lido sangat menakjubkan, ditambah sejuknya udara pegunungan. Terlebih lagi bila berada di puncak gunung, pemandangan di bawah terlihat indah dan udara yang sangat dingin.

Tentang sejarah pembentukan danau Lido telah dijelaskan sebelumnya, walau begitu, masih saja ada yang mengkaitkan dengan cerita mistis dan angker.

foto by wisataini.com

Bahwa danau tersebut dihuni oleh penunggu berwujud ular naga besar dan buaya putih. Cerita ini dipercaya oleh warga lokal, bahkan beberapa mengaku pernah melihat wujud misterius yang muncul dari kedalaman kolam saat sedang memancing.

Hal ini tentu saja menciptakan keangkeran. Menurut penuturan warga, sebelumnya sering diadakan ritual upacara adat pelalungan kepala kerbau dengan dipimpin juru kunci, sekarang sudah tidak ada lagi.

Benar atau tidak cerita misteri tersebut, tergantung pada kepercayaan tiap individu. Tetap saja, objek wisata danau lido selalu ramai pengunjung. Lengkapnya fasilitas pendukung, membuat wisatawan senang datang ke sini.

Lanjut:  10 Daftar Pilihan Jajanan dan Kue Khas Daerah Sunda Yang Unik dan Menggoda, Wajib Dicoba!

Berada di sini seperti tinggal di resort pribadi. Pengunjung yang akan masuk ke area wisata dikenakan tiket masuk dengan harga lima ribu rupiah saja per orang. HTM murah sudah bisa mendapatkan keindahan alam yang menawan.

Untuk tiket parkir dikenakan tiga ribu rupiah bagi kendaraan roda dua, dan lima ribu rupiah bagi kendaraan roda empat. Setiap wahana permainan di sini juga dikenakan tarif tambahan.

Jadi, bila Anda ingin menghabiskan waktu liburan dan menenangkan pikiran tanpa harus jauh-jauh dari kota, cukup datang ke danau Lido.

foto by akuadri.blogspot.co.id

Rute perjalanan ditempauh dari Jakarta hanya memakan waktu sekitar satu setengah hingga dua jam. Aksesnya termasuk sangat mudah saja, tepat di pinggir jalan. Pada peta wilayah west java, akan terlihat posisi danau lido di sepanjang jalan raya Bogor-Sukabumi.

Wilayah Bogor ini memang sudah terkenal di kalangan traveler, bahkan sering juga disebutkan dalam situs brainly.co.id , semacam situs yang berisi seputar pertanyaan yang berkaitan dengan pengetahuan umum dan sosial.

Demikianlah, sedikit informasi mengenai danau lido yang berada di kawasan sejuk dengan udara pegunungan yang dingin. Pemandangan alam sekitar begitu indah serta akses menuju lokasi termasuk sangat mudah dicapai. Pas bagi wisatawan yang ingin serba praktis.

foto by youtube.com

4 pemikiran pada “Danau Lido Terdapat di Bogor / Sukabumi? Harga Tiket Masuk Wisata + Misteri Angker”

Tinggalkan Balasan ke PARIS Batalkan balasan

error: Content is protected !!