Membahas soal kekayaan alam Indonesia memang tidak akan pernah ada habisnya. Dari ujung timur sampai barat, kota-kota yang ada di seluruh penjuru Indonesia memang sering dijadikan tujuan wisata oleh para pelancong Nusantara.
Tak terkecuali Banyuwangi, yang belakangan ini mulai dikenal oleh dunia perwisataan nusantara. Banyuwangi adalah sebuah kabupaten di Jawa Timur. Banyak yang mengenal Banyuwangi karena wilayah ini merupakan jalur penghubung antara Pulau Jawa dengan Bali melalui Pelabuhan Ketapang.
Namun ternyata Banyuwangi menyimpan banyak sekali tempat wisata unik dan menarik untuk di kunjungi lho, Seperti G-Land-Pantai Lengkung yang melegenda dan mendunia karena tempat ini merupakan spot berselancar terbaik ke-2 di seluruh dunia.
Setelah itu ada Taman Nasional Baluran dan Alas Purwo, populer karena mirip dengan savanah-savanah Afrika. Dan paling menarik adalah Blue Fire Kawah Ijen.
Banyuwangi juga dijuluki sebagai The Sunrise Of Java. Karena wilayah ini merupakan yang pertama kalinya terkena sinar matahari terbit di Pulau Jawa.
Nah buat sobat traveler yang pengen mencoba backpacking ke Banyuwangi, wajib coba dan ikutin tips-tips berikut ini.
1. Gunakan Kereta Api❤️
Transportasi paling tepat untuk menuju Banyuwangi adalah menggunakan kereta api, karena biaya tiketnya murah dan terjangkau. Jika kamu mengawali perjalanan dari Jakarta, Bandung, Semarang, Solo. Kamu harus transit terlebih dahulu di Jogja untuk naik Kereta Api Sri Tanjung.
Dan pastikan jika kamu pemberhentian terakhirmu adalah di Stasiun Karangasem, karena Cuma ini satu-satunya stasiun terdekat dari pusat kota Banyuwangi. Kalau kamu dari arah Surabaya, Malang, kamu bisa naik KA Mutiara Timur.
2. Pilih Dormitory Untuk Bermalam❤️
Backpacker lekat dengan kesan hemat dan murah. Sudah dapat dipastikan bahwa para backpackers akan memilih penginapan paling ekonomis di kantong, tetapi tetap terjangkau dengan tempat-tempat wisata.
Nah Banyuwangi punya penginapan jenis dormitory kelolaan Kementrian Pariwisata Sritanjung Banyuwangi khusus untuk para backpacker yang berkunjung ke Banyuwangi. Harga sewa per malam dan orangnya adalah 75ribu, murahkan?
Selain itu lokasinya juga sangat strategis karena dekat dengan beberapa tempat wisata seperti Bangsring Underwater, Pantai Plekung, Pantai Watu dodol, Teluk Hijau atau Ijo dan lain-lain.
3. Bawa Barang & Pakaian Secukupnya❤️
Agar dapat menghemat tenaga dan waktu, sebaiknya kamu bawa barang bawaan seperlunya saja. Kalau kamu berencana berlibur ke dataran rendah, seperti pantai, maka persiapkan perlengkapan yang dibawa, serta sesuaikan juga pakaiannya.
Begitu pula jika kamu merencanakan untuk mengeksplor dataran tinggi, seperti kawah ijen, maka bawalah perlengkapan wisata layaknya ke gunung, seperti tenda, sleeping bag, baju hangat, dan sarung tangan.
4. Makan Makanan Warga Lokal❤️
Buang jauh-jauh keinginanmu untuk makan di cafe atau restoran saat sedang backpacking dimanapun. Jadi lebih baik beralihlah sejenak ke makanan lokal di Banyuwangi. Walaupun kelas lokal, tapi rasa dan harganya patut diancungi jempol.
Makanan khas Banyuwangi yang wajib kamu coba disana adalah pecel pitik, rujak soto, dan juga sego tempong. Gak usah mahal-mahal, kamu bisa menikmati semua makanan itu hanya dengan budget Rp 15.000,- saja.
5. Berburu Sunset di Pantai Pulau Merah❤️
Selain menikmati Blue Fire nya Kawah ijen, kegiatan lain yang wajib dilakukan saat trip ke Banyuwangi adalah berburu sunset di Pantai Pulau Merah.Tempat ini merupakan spot paling favorit untuk menikmati sang senja terbenam, tak kalah eksotis dengan pantai yang ada di Bali dan Lombok.
Tempat ini ada di jarak 40 Km dari Benculuk, hanya dengan 8ribu kamu bisa menyusuri pesisir pantai Pulau Merah ini sambil menikmati matahari terbenam dengan background bukit batu yang melegenda. Bisa dibilang ini merupakan the best things to do ever untuk menyudahi harimu.
Jadi itu tadi beberapa tips yang bisa kamu ikuti saat liburan tanpa paket tour alias backpacking ke Banyuwangi di penghujung tahun 2024 ini. Kamu bisa mengetahui cerita,pengalaman, dan estimasi biaya para backpacker Banyuwangi sebelumnya dengan cara mengunjungi forum kaskus.
Selain itu kamu juga bisa menjadikan itinerary mereka sebagai referensimu. Oiya FYI ajanih, kamu bisa naik transportasi umum atau menyewa motor ataupun mobil untuk keliling Banyuwangi. Selamat berlibur, gengs !
David yang kini berusia 25 tahun sudah tertarik dengan menulis sejak masuk salah satu Universitas di Yogyakarta. Kini David bekerja di salah satu Penerbit Buku di Jogja. Di luar kerja, David lebih memilih menghabiskan waktu produktif menulis di JejakPiknik.com.